Siaga Kebakaran Hutan Dan Lahan di Taman Nasional Gunung Ciremai
.
Jum’at (5/10), pantauan api oleh tim pengendali sudah dapat diatasi. Di Blok Licin, Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah II Majalengka berhasil dipadamkan pukul 13.40 yang dilaporkan oleh masyarakat mulai terjadi pukul 09.00. Bersama dengan MPA Batu Nyongclo, MPGC Ciwaru, Koperasi Agung Lestari dan muspika setempat bahu membahu memadamkan api.
.
Kemarin pagi (6/10), tim gabungan dari mapala wilayah 3 Cirebon di pimpin oleh kang Mejik sebanyak 21 orang, posisi di Blok Leles, masyarakat Pasawahan, masyarakat Padabeunghar dan petugas TNGC memantau perkembangan di lapangan.
.
Untuk SPTN Wilayah II Majalengka saat ini tetap siaga 1. Waspada pada titik api yang sewaktu-waktu akan muncul. Tim bersiaga di beberapa titik, yaitu blok Situmpuk, Batu Kongkorong, Cikuda, Padaherang dan BBS (Bukit Batu Semar).
.
MPA blok Batu Kongkorong, MPGC Gunung Ciwaru, dan MPGC Cidewata bersiaga di blok Batu Kongkorong, sementara MPA desa Bantaragung (tim Bagong), MPGC Curug Cipeuteuy, MPGC Awi Lega dan MPGC Leles) bersiaga di sekitar BBS ( Bukit Batu Semar).
.
Sekitar pukul 10.00 WIB MPGC Awilega menerima informasi dari Saudara Dodo (Padabeunghar) terlihat titik api di kawasan TNGC wilayah Liang kerud.
.
Pada pukul 11.20 WIB Tim gabungan dalkarhut Majalengka terdiri dari petugas, MPA Bantaragung, MPGC Awilega, MPGC Curug Leles dan MPGC Curug Cipeuteuy bergerak menuju lokasi target. Pada pukul 12.20 WIB tim tiba di lokasi dan melakukan titik pantau di Blok Liang kerud pada koordinat 213366/ 9244002.
.
Pada azimuth 42 derajat, titik api terlihat pada jarak sekitar 200 meter dari lokasi target dimana tutupan kawasan yang terbakar berupa tegakan pinus.
.
Tim bergerak ke lokasi titik api yaitu Blok Lempong Cikole (213444/ 9244274) yang berada di wilayah SPTN I Kuningan. Kegiatan pengendalian karhut yg dilaksanakan yaitu pemadaman langsung Dan pembuatan sekat bakar. Sekitar pukul 17.15 WIB api berhasil dipadamkan dengan kisaran area terbakar 5 ha.
.
Sobat Ciremai, kita tahu bahwa alam ini hidup berdampingan dengan manusia. Apabila manusia menjaga alam ini, maka alam pun akan menjaga kita semua. Namun apabila tidak, maka tunggu suatu waktu alam pun akan murka. Mari bersama kita jaga dan melestarikan kawasan TNGC dari gangguan, terutama kebakaran hutan dan lahan. Dampak yang dirasakan mulai detik terjadinya kebakaran hingga waktu kedepan.
.
[teks & foto © BTNGC | 092018]
.
#klhk
#ayoketamannasional
#gunungciremai
#stopkarhutla
#saveciremai
#prayforciremai