Pengamanan Kawasan

Kegiatan perlindungan dan pengamanan hutan kawasan TNGC dilaksanakan menuju perlindungan kawasan hutan sebagai habitat flora fauna dan pengawetan kekayaan keanekaragaman hayati yang terkandung di dalamnya secara efektif.  Oleh karena itu dalam pelaksanaanya dirancang sasaran kegiatan secara tematik pada obyek kekayaan hutan yang spesifik seperti, kegiatan patroli habitat satwa, patroli ekosistem rawan kebakaran, pengamanan habitat flora mengandung atsiri (kilemo, huru sintok dan tumbuhan berkhasiat lainnya).  Kegiatan ini bertujuan agar fungsi kawasan hutan dan lingkungannya dapat tercapai secara optimal dan lestari serta dapat memberikan manfaat untuk kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu untuk mengurangi bahaya kebakaran di kawasan TNGC, pada tahun 2016 telah diluncurkan program Camp Fire Care. Sejak di luncurkan pada bulan Juli 2016 s/d Desember 2016, program Camp Fire Care ini mendapat respon yang sangat positif dari kalangan masyarakat, pengusaha, pencinta alam dan para pengiat kegiatan di alam bebas. Camp Fire Care adalah program baru di TNGC untuk pelestarian hutan yang diutamakan pada upaya pencegahan dari kebakaran hutan dan pemulihan ekosistem, di lokasi rawan kebakaran hutan yang dikelola dalam bentuk perkemahan, yang memiliki atraksi kegiatan pencegahan kebakaran hutan, ekowisata, pendidikan lingkungan dan restorasi kawasan, dengan melibatkan peran aktif masyarakat luas sebagai peserta dan kontributor dana untuk kegiatannya. 

Kegiatan camp fire care ini telah meningkatkan perekonomian masyarakat mitra pengelolanya dengan pendapatan bruto sebesar Rp. 125.000.000,- dan ikut memberikan nilai ekonomi multiplier effect sebesar Rp 690.000.000,-, Kegiatan Camp Fire Care ini telah ikut berkontribusi terhadap TNGC berupa mempertahankan kelestarian kawasan langganan kebakaran dan terantisipasinya kejadian kebakaran hutan, yang pada tahun 2015 telah mengakibatkan pengeluaran biaya pemadaman kebakaran hutan sebesar Rp. 83.763.000,-.  Hal ini menjadi suatu nilai ekonomi tersendiri berupa “nilai substitusi” dilihat dari efisiensi biaya perlindungan dan pengamanan hutan dari pemadaman kebakaran hutan.

Ikuti Kami