.
Bila sobat melancong ke wisata alam gunung Ciremai bagian selatan, tentu akan mudah menjumpai tumbuhan Paku Tiang. Penampakan tumbuhan ini terlihat elegan bila bercampur dengan kabut tebal.
.
Paku Tiang (Cyathea contaminans) merupakan anggota suku “Cyatheaceae”. Ia dikenal pula dengan nama Paku Pohon karena memang bentuk perawakannya mirip pohon.
.
Nah tumbuhan ini mempunyai sinonim “Polypodium contaminans”, “Alsophila glauca”, “Alsophila contaminans”, “Alsophila acuta”, “Alsophila smithian”, dan “Alsophila clementis”.
.
Di habitatnya ia tidak sendiri, melainkan bercampur dengan jenis-jenis lain. Kadang-kadang berkelompok dan banyak dijumpai pada lereng pegunungan terbuka maupun yang tertutup tegakan pohon.
.
Biasanya Paku Tiang ditemukan pada ketinggian 200 sampai 1.600 meter di atas permukaan laut (mdpl).
.
Perawakan flora ini ramping, berbatang hitam yang ditutupi oleh akar-akar kasar, rapat, tebal, dan warnanya hitam. Pada batang tersebut terdapat lekukan-lekukan dangkal bekasa tangkai daun melekat.
.
Batangnya bisa mencapai 6 hingga 7 meter. Bila telah cukup tua kadang-kadang pada bagian ujungnya bercabang.
.
Sedangkan panjang tangkai antalnya mencapai 1 meter, berwarna pucat, biasanya berduri keras, berbulu coklat halus, dan menyirip ganda.
.
#sobatCiremai bisa tambahkan lagi informasi terkait Paku Tiang?.?
.
So, mari kenali, cintai, dan manfaatkan secara bijak tumbuhan sekitar kita.
.
[Teks © Tim Admin, Foto © IG @marlinasap & Tim Admin-BTNGC | 022020]
.
