Karet Merah atau Karet Kebo atau “Ficus elastica” ialah spesies tumbuhan yang berasal dari genus ficus. Tumbuhan ini dikenal dengan nama Bak Rambong (Aceh), Batang Kajai (Sumatra Barat), dan Rubber Figs (Inggris).
Ia merupakan tanaman hias sekaligus tanaman pelindung. Ia berbentuk pohon serta memiliki umur panjang atau “parenial” yang mampu hidup hingga ketinggian 500 meter di atas permukaan laut.
Karet Kebo termasuk jenis dikotil dari kelompok ara atau beringin. Tinggi batangnya mencapai 25 sampai 30 meter dengan diameter batang 2 meter.
Batang berkembang udara dan memiliki akar gantung untuk menopang akar jangkar di tanah yang membantu mendukung berat cabang.
Daunnya memiliki ukuran panjang 10 sampai 35 centimeter (cm) dan lebar 5 sampai 15 cm. Nah ukuran daun terbesarnya terdapat pada tanaman muda.
Uniknya daun Karet Kebo berkembang dalam selubung pada apikal meristem yang tumbuh lebih besar sebagai daun baru berkembang. Ketika dewasa selubung ini gugur.
Tumbuhan ini pun punya manfaat bagi kita yakni sebagai bahan baku karet. Selain itu akarnya bisa untuk mengobati penyakit bisul, maag, rematik dan nyeri sendi.
Kemudian getah Karet Kebo untuk pengobatan bisul. Terkahir, daunnya untuk membantu pengobatan stroke.
#sobatCiremai, untuk penggunaak obat luar gunakan getahnya. Sedangkan untuk penggunaan obat dalam, keringkan akar dan daun Karet Kebo. Lalu seduh dengan air panas. Minumlah!.
So, mari kenali tumbuhan sekitar kita.
[Teks & Foto © Tim Admin-BTNGC | 042020]