Balai TNGC bersama mitra hijaukan lokasi Rawan Kebakaran Pajaten

Salah satu pemanfaat air untuk tujuan komersial di Taman Nasional Gunung Ciremai adalah CV Talaga Remis Jaya (TRJ). “Penanaman akan efektif saat di musim penghujan sehingga presentasi tumbuhnya besar” ucap Agus Priyanto, PEH dan bagian perijinan Balai TNGC.

Kegiatan penanaman di lokasi rawan kebakaran Pajaten merupakan salah satu kewajiban yang tercantum dalam RKT (Rencana Kerja Tahunan) CV. Talaga Remis Jaya. Didampingi oleh Petugas Balai TNGC (Agus P, Yaya S, Idin Abidin), Mahasiswa Kehutanan IPB University yang sedang melaksanakan magang dan Benny (Perwakilan Kelompok Masyarakat Pengelola Pajaten) dilaksanakan kegiatan penanaman sebanyak 200 bibit pohon dari jenis endemik Gunung Ciremai seperti Puspa (Shima wallichii) dan Huru (Maracanga rhizinoldes) dengan metode Miyawaki, yakni merupakan program yang sedang dikembangkan TNGC dalam membangun hutan atau sekat bakar hijau.

Penanaman ini sebagai komitmen pemegang ijin pemanfaat air untuk andil dalam upaya konservasi.

Dengan banyaknya tanaman diharapkan mampu menjaga atau menyimpan air untuk keberlangsungan ketersediaan air bagi manusia dan alam itu sendiri.

https://www.instagram.com/share/reel/BAIa7NuisZ

Ikuti Kami