Jalur Pendakian Apuy terletak di Dusun Apuy Desa Argamukti Kec. Argapura Kab. Majalengka, Jawa Barat termasuk kedalam wilayah kerja Resort Argamukti SPTN II Majalengka Balai TNGC. Jalur pedakian apuy dikelola bersama oleh Balai TNGC beserta MPGC Apuy. Jalur apuy memiliki jarak rute pendakian dari Pos I Arban sampai ke Puncak sepanjang ± 8,5 km. Untuk contact person MPGC Apuy : Iding Iskandar (085795067448) Rian (085294631777). Resort Argamukti : Makhmud (085320284862) Syarifudin (081809327268) Yaya Sutirya (081395761031)
JALUR PENDAKIAN Desa Argamukti– Pos I ( Blok Arban ) Dari Apuy ke Pos I atau yang disebut juga dengan Blok Arban ini berjarak sekitar 2 jam berjalan kaki, dengan melewati perkebunan penduduk dan banyak sekali jalan bercabang. Alternatif menuju Pos I adalah dengan mencarter mobil Pick – up L300. Di pos ini merupakan tempat untuk mendapatkan air yang terakhir. Pos ini berada pada ketinggian 1.500 mdpl.
Pos II atau Pos Simpang Lima Pos I – Pos II ( Simpang Lima ) Pos I ke Pos II atau Pos Simpang Lima ini berjarak sekitar 1 jam jalan kaki. Pos ini berada pada ketinggian 1.915 mdpl. Pos ini tidak begitu luas bisa menampung sekitar 2 – 3 tenda. Dan dilokasi ini ada tenda terpal yang ditinggalkan pemiliknya, kondisinya masih bagus hanya tidak di pasang sebagaimana mestinya.
Pos III ( Tegal Wasawa ) Pos II – Pos III ( Tegal Wasawa ) Dari Pos II ke Pos III yang dikenal juga dengan Pos Tegal Wasawa, bias ditempuh dengan waktu lebih kurang satu jam. Pos III berada pada ketinggian 2.400 mdpl. Pos ini cukup sempit dan hanya bisa menampung 2 tenda dalam posisi yang cukup rapat.
Pos IV ( Pos Tegal Jamuju ) Pos III – Pos IV ( Tegal Jamuju ) Dari Pos III ke Pos IV atau Tegal Jamuju ini berjarak sekitar 50 menit. Pos IV berada pada ketinggian 2.600 mdpl. Pos IV ini cukup luas dan bisa menampung 5 – 6 tenda.
Pos IV – Pos V ( Sanghiang Rangkah ) Pos V atau Sanghiang Rangkah ini berjarak lebih kurang 1.5 jam perjalanan dari Pos IV. Pos Sanghiang Rangkah ini adalah pos yang terluas, disini juga terdapat pertigaan jalur ke Palutungan. Dari Pos V ini keadaan medan sudah terbuka. Pos ini berada pada ketinggian 2.800 mdpl. Pertigaan ke Palutungan juga bisa kita temui setelah kira – kira 30 menit pendakian dari Pos V.
Pos V – Pos VI ( Goa Walet ) Pos VI berada persis diatas Goa Walet dan kita bisa mendapatkan air di Goa Walet yang berasal dari rembesan air dari atap goa. Akan tetapi perlu diingat dimusim kemarau kadang kala airnya kering.
Pos VI berada pada ketinggian 2.950 mdpl. Pos ini medannya terbuka serta cukup luas dan bisa menampung 3-4 tenda. Selain di Pos ini kita juga bisa mendirikan tenda di areal Goa Walet dan lebih terlindung dari angin. Pos VI – Daerah Puncak. Dari Pos VI ke daerah puncak tidak begitu jauh, kira – kira memakan waktu 30-50 menit. Tanjakan cukup curam. Sampai didaerah puncak bisa mengitari kawah dengan waktu tempuh sekita 2.5 jam. Didaerah puncak ini kita bisa menemukan tiga titik trianggulasi. Jika kita memulai kearah kiri maka titik pertama yang kita temui adalah tiang 2.866 mdpl yang merupakan titik tertinggi ketiga, kemudian tiang trianggulasi yang sudah rubuh ini adalah titik tertinggi yaitu 3.073 mdpl yang dikenal dengan nama Sunan Cirebon, dan berikutnya titik ketinggian kedua tertinggi yang dikenal juga dengan nama Sunan Mataram dengan ketinggian 3.056 mdpl. Tiang Sunan Mataram ini berada persis dekat jalur turun ke Linggar Jati.
Tambahan : Transportasi Jalur Apuy Dari pintu tol Palimanan, naik colt kecil sampe perempatan Palimanan . Selanjutnya naik angkot ke Terminal Kadipaten, dilanjutkan lagi ke perempatan Pasar lanjut lagi menuju terminal Maja Terminal Maja cukup ramai karena menyatu dengan pasar kecil. Pickup sayur ke Apuy udah ada sejak pk.05.00 pagi, Meninggalkan Maja dengan pickup melewati bentangan lahan pertanian berkabut diselingi perkampungan kecil nan menawan. Di penghujung perjalanan, pickup melewati lorong perkampungan yang padat dan menanjak. Pick up sampai di depan papan petunjuk ke Curug Muara Raya + 600 m di sini terdapat sebuah mesjid. Mesjid berseberangan dengan Balai Desa, di antaranya terdapat pohon besar ditempeli papan penunjuk ke puncak Ciremai dan ke Curug. Di belakang mesjid terdapat MCK, masuk dari sisi kanan masjid. Sejajar sebelum balai desa terdapat warung makanan & minuman. Perjalanan menuju Pos 1 melewati perkampungan dan lading-ladang sayuran. Jalan menuju Pos 1 beraspal dan bias dilewati mobil bak. Untuk menghemat tenaga bias mencarter mobil pickup hingga ke Pos 1 Blok Arban. Kalo pagi sebelum pk 07.00, pendaki bisa carter 4×4 Rp.50.000-70.000, tapi kalo di atas pk 07.00 tinggal pickup yang biaya carternya Rp.100.000.