.
Salah satu kegiatan Festival Taman Nasional dan Taman Wisata Alam (FTN-TWA) 2018 selain pameran adalah lomba film pendek tentang potensi alam, sosial budaya masyarakat dan wisata alam di kawasan hutan konservasi. Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) untuk pertama kalinya mengikuti lomba film pendek dan berhasil meraih peringkat 2. Luar biasa !!!
.
Padahal persiapan pembuatan film cukup singkat, hanya sekitar sebulan lho sobat Ciremai. Sementara Juara 1 diraih oleh TN Teluk Cendrawaih dan juara 3 diraih oleh TN Matalawa.
.
“Aku Ciremai” sendiri adalah sebuah film pendek yang menggambarkan ikatan ekologi dalam ekosistem Gunung Ciremai yang tak terpisahkan. Kekayaan sosial dan keluhuran budaya masyarakat yang tumbuh dan berkembang di ekosistem tersebut. Keberadaan Gunung Ciremai dengan potensi wisata alam yang begitu indah, memberikan banyak manfaat dan pemicu pertumbuhan ekonomi rakyat di sekitar kawasan.
.
Ada yang unik dalam penyerahan piala kepada juara yang diserahkan oleh Direktur Jenderal Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistem (KSDAE), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), yaitu setiap pemenang mendapat “usapan” sayang dari Pak Dirjen. Tak terkecuali Kepala Balai TNGC, Kuswandono.
.
“Ini merupakan kerja tim, terima kasih atas kerja keras dan kekompakanya” kata Kuswandono. Bravo TN Gunung Ciremai. Selamat untuk selalu berkarya yang terbaik di manapun kita berada.
.
Sobat Ciremai, yang ingin melihat seperti apa film tersebut, selalu ikuti medsos TNGC. Segera terbit beberapa cuplikannya.
.
Ayo kenali dan cintai negerimu dengan cara yang baik dan benar
.
[teks © Agus Yuda; foto © BTNGC | 072018]
.
#klhk
#ayoketamannasional
#gunungciremai
#festivaltntwa2018
#pesonajogja
#candiprambanan
#filmakuciremai