.
Pengelolaan kawasan konservasi termasuk taman nasional pasti menganut tiga fungsi sobat. Fungsi tersebut yakni pengawetan, pelestarian dan pemanfaatan. Nah dalam pengawetan juga terbagi beberapa kegiatan, salah satunya penutupan kawasan. Loh kenapa mesti ditutup?. Yuk simak penjelasannya.
.
Penutupan kawasan bukan barang baru. Apalagi taman nasional yang wilayahnya untuk lokasi wisata alam pendakian. Langkah ini menjadi cara taman nasional untuk memulihkan ekosistem taman nasional. Tentu hal itu bermaksud baik bagi kawasan dan pengelola pendakian.
.
Layaknya tuan rumah, kawasan atau alam butuh “istirahat” untuk mengembalikan kebugarannya menyambut sobat. Sehingga tamu akan terjamu dengan puas.
.
Selain itu, penutupan juga memberi kesempatan bagi pengelola pendakian untuk berbenah menata jalur. Agar pendaki aman dan nyaman serta memunculkan pesan mendalam tentang gunung Ciremai.
.
Penutupan pendakian gunung Ciremai dilakukan sejak 5 Mei hingga 4 Juni 2019 dan dibuka kembali pada 5 Juni 2019.
.
sobatCiremai, sekarang sudah paham kan kenapa mesti ada penutupan kawasan?. Yuk lebih bijak lagi mencintai alam sekitar kita.
Pengumuman resmi penutupan sementara pendakian gunung Ciremai dapat dilihat di sini
[Teks & Foto © Tim Admin-BTNGC | 042019]