.
#sobatCiremai, Slamet Ramadhan, Macan Tutul Jawa (Panthera pardus melas) yang dilepasliarkan pada Juli 2019 di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) kembali menampakkan diri pada camera trap dalam kondisi sehat dan bugar.
.
Tim Monitoring Macan Tutul Jawa TNGC, yang pada Maret 2020 melakukan unduh data dari camera trap mendapatkan dokumentasi yang memberi kelegaan bagi semua pihak yang berkontribusi dalam pelepasliaran.
.
Dari dokumentasi tersebut, Slamet Ramadhan dapat beradaptasi di lingkungan barunya serta betah beraktivitas di hutan gunung Ciremai dan jauh dari pemukiman masyarakat.
.
Idin Abidin, petugas Pengendali Ekosistem Hutan (PEH), anggota tim monitoring menyatakan, “Keberhasilan Slamet Ramadhan menyesuaikan diri dengan lingkungan gunung Ciremai karena masih terjaganya kelestarian keanekaragaman hayati terutama keberadaan satwa mangsa dan daya dukung lingkungan lainnya. Hal ini menandakan TNGC sebagai habitat baru bagi Slamet Ramadhan”.
.
Sobat, dukungan masyarakat sekitar kawasan dalam menjaga kelestarian keanekaragaman hayati TNGC memberi peran penting dalam proses adaptasi Slamet Ramadhan.
.
Nah dengan kelimpahan mangsa di kawasan hutan Gunung Ciremai, macan tutul tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya tanpa harus berkonflik dengan manusia.
.
So, mari kita jaga kelestarian kawasan hutan gunung Ciremai agar fungsi dan manfaat yang telah diberikan Tuhan Yang Maha Esa dapat dinikmati sepanjang masa sampai anak cucu kita. Salam lestari!.
.
[Teks © Robi Gumilang, Foto © Tim Monitoring Matulja-BTNGC | 032020]