Helmy Yahya : Sang Raja Kuis sambangi Taman Nasional Gunung Ciremai

1

Di pagi yang cerah (20/04/2015), Helmy Yahya yang nota bene merupakan entertainment senior yang kerap menghiasi layar kaca anda datang berkunjung ke Taman Nasional Gunung Ciremai. Ada apa gerangan?… Selidik punya selidik ternyata beliau diajak oleh Pa Sodik yang merupakan owner CV. Jagaraga. CV. Jagaraga adalah salah satu mitra kami yang bergerak dalam bidang AMDK (air minum dalam kemasan). Wow…menarik juga ya ! Mari kita simak !


124

Tepat pukul 10.30 pak Helmy datang dengan dijemput dari Stasiun Cirebon. Sontak saja kedatangannya disambut suka cita oleh para pegawai. Ada yang bersalaman dan minfa foto. Kemudian diajak masuk ke Ruang Kepala Balai dan berbincang seputar perjalanan dari Jakarta ke Kuningan serta soal kebudayaan sunda. Hidangan yang disajikan yaitu makanan lokal seperti Kulub Boled & Su Uk. Untuk minumnya dengan Jeniper (Jeruk Nipis Peras) yang merupakan salah satu andalan oleh-oleh khas Kuningan.
2

Pukul 11.00 rombongan Pak Helmy bertolak ke Kawasan Wisata Palutungan untuk sekedar berjalan-jalan di Bumi Perkemahan Palutungan sambil menikmati kesejukan udara khas gunung ciremai. Beliau merasa terkesan dengan potensi Buper Palutungan yang dinilanya memiliki nilai jual tinggi bila dikelola secara profesional dan optimal. Beliau mengambil beberapa snap shot di Curug Putri sebagai dokumentasi pribadinya. Beberapa pengunjung yang menyadari keberadaan pak Helmy langsung meminta selfie. Tak lama rombongan menuju Buper Ipukan yang letaknya tidak jauh dari Buper Palutungan. Di Buper Palutungan beliau harus berjalan kaki bahkan melepas sepatunya kala menyebrangi aliran sungai dangkal menuju Curug Cibunian.
3

 

 

 

 

 

“Disini, di kaki gunung ciremai terdapat curug cibunian yang mengalirkan air jernih yang melimpah. Hal ini ditandai dengan adanya Kodok Merah sebagai bukti keasrian kualitas airnya” ucapnya mantap. “Ini adalah moment yang mahal harganya. Hari ini saya naik kereta ke Cirebon lalu berjalan-jalan di Taman Nasional Gunung Ciremai” tambahnya.

Tepat di dekat jatuhnya air Curug Cibunian, 2 orang pemain kecapi sedang mendendangkan lagu sunda.

“Perpaduan suara kecapi sunda dan energi magnetik yang dipancarkan dari pusat gunung ciremai menghasilkan energi positif yang bisa kita gunakan sebagai terapi kesehatan” ujar Pak Sodik meyakinkan.

Kemudian rombongan bergegas menuju Rumah Makan Saung Stawbery yang berada tak jauh dari Buper Ipukan untuk mengisi perut yang sudah keroncongan. Hidangan yang dipesan sederhana yaitu Nasi Goreng dan Ayam Goreng lengkap dengan lalapan khas sunda. Hujan deras dan kabut tebalpun mulai turun menemani makan siang kami. Selesai makan hujan masih turun, terpaksa Pak Helmy menggunakan payung untuk menaiki mobil untuk menuju pabrik milik Pak Sodik di Desa Sidamulya. Di pabrik ini Pak Helmy melihat-lihat isi pabrik mulai dari proses pengolahan air sampai menjadi kemasan. Karyawan pabrikpun selfie setalah mengetahui kedatangan Pak Helmy. Tak lama rombongan balik menuju kantor Balai TNGC, Pak Helmy menyempatkan mampir ke rumah Pak Sodik yang merupakan kawan masa kecilnya.

Tiba di kantor Balai, Pak Padmo (Kepala Balai TNGC) berserta Bu Titiek (KSBTU) tengah menanti kedatangan kami untuk segera menuju Blok Lambosir. Selepas melewati perumahan dan perkebunan penduduk di Desa Setianegara, terbentanglah padang rumput maha luas. “Luas juga ya savana ini” ujar Pak Helmy kagum. Di Lambosir beliau diajak Pak Padmo meninjau lokasi area penanaman JICA yang telah 5 tahun dilaksanakan. Diantara rintik gerimis beliau menyempatkan menanam beberapa pohon. Lalu singgah di Pondok JICA untuk menikmati sajian makanan lokal ditemani kopi. Udara dingin, tebalnya kabut gunung, hujan rintik-rintik dan alunan suara kecapi semakin menambah mantap suasana keakraban dengan alam.
4

Kemudian rombongan melaju ke Cibulan untuk mengenalkan Pak Helmy dengan Ikan Dewa. Maklum beliau penasaran dengan ikan itu. Tiba di Cibulan telah sepi tanpa pengunjung, hanya beberapa karyawan masih terjaga. Dengan ditemai kuncen Cibulan, Pak Helmy mendapat informasi tentang Cibulan, Ikan Dewa beserta mitosnya. Kemudian mendatangi Sumur 7 Cibulan untuk membasuh wajah agar katanya awet muda. “Bagi yang percaya, air Sumur 7 ini mampu memberikan khasiat awet muda” seloroh kuncen cibulan.

Setelah puas di Cibulan, rombongan pun bergegas menuju rumah makan untuk menikmati santap malam. Suasana makan malam berjalan santai dan penuh canda tawa. Tak lama rombongan Pak Helmy berpamitan untuk kembali ke Jakarta.

Seharian penuh bersama beliau meninggalkan kesan, betapa low profilnya beliau. Meskipun beliau merupakan orang besar dengan segudang prestasi.

Hatur nuhun Pak Helmy atas kunjungannya. Kami nantikan kembali kedatangannya !
5

 

Profil Helmy Yahya

BIODATA

Nama : Helmy Yahya

Lahir : Palembang, Sumatera Selatan, 6 Maret 1963

Agama : Islam

Ayah : (Alm.) H.M. Yahya Matusin

Ibu : Hj. Komariah Yahya

Istri : Harfansi Yahya (1986-2009)

Febriyani Sofyan (2010-sekarang)
124 1

 

 

 

 

 

 

 

Anak :

  • Rendy Farahody Yahya
  • Amerigo S. Yahya
  • Saskia Rachelly Yahya
  • Rahman Azzura Yahya

Pendidikan :

  • SD Negeri 115 Palembang (1975)
  • SMP Negeri 2 Palembang (1978)
  • SMA Negeri 1 Palembang (1981)
  • STAN, Program Diploma III, Jakarta (1984)
  • STAN, Program Diploma IV (Akuntan), Jakarta (1990)
  • University of Miami (Florida), Amerika Serikat (Master of Professional Accounting, 1992)

Karir :

  • Asisten Dosen STAN (1984-1987)
  • Dosen Akademi dan STIE YAI (1984-1995)
  • Kantor Akuntan Mustafa Lubis (1985)
  • Accounting dan Finance Manager Ireng Maulana Production (1987-1989)
  • Pernah bergabung dengan Ani Sumadi Production (1989-1999)
  • Dosen STIE Perbanas (1996-1999)
  • CEO PT Triwarsana (1999 s/d sekarang)
  • Direktur Marketing Perusahaan Film Negara (2001-2002)

Kegiatan Lain :

  • Produser dan kreator Kuis Joshua, Indosiar
  • Executive Produser dan kreator Pesta Bintang, SCTV
  • Executive Produser dan kreator Asal, SCTV
  • Executive Produser dan kreator Kafe Dangdut, TPI
  • Tim Pembuat Soal Kuis Digital LG Prima, Indosiar
  • Executive Produser dan kreator Terserah, SCTV
  • Executive Produser dan kreator Mimpi Kali Yee, SCTV
  • Executive Producer, kreator, soal, dan Host Kuis
  • Siapa Berani, Indosiar
  • Presenter Kobatama, SCTV (sejak tahun 1994)
  • Ketua Bidang Luar Negeri PB Perbasi (sejak tahun 1998)
  • Deputy Secretary General South East Asian Basketball Association-SEABA (sejak tahun 1999)
  • Humas Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Kompartemen Akuntan Manajemen (sejak tahun 1999)
  • MC di berbagai acara
  • Pembicara/Moderator Seminar dalam bidang Marketing, Accounting, Finance dan Broadcasting

Penghargaan :

  • Juara Cepat Tepat, TVRI Palembang (1978-1980)
  • Juara Lomba Baca Puisi se-Sumatera, Medan (1979)
  • Pelajar Teladan SLTA Sumatera Selatan (1980)
  • Pelajar Teladan Nasional (1980)
  • Juara Lomba Mengarang Puisi se Sumatera Selatan (1980)
  • Juara Lomba Baca Puisi antar mahasiswa se Indonesia, Jakarta (1981)
  • Panasonic Award 2001 untuk Kuis Terbaik (Kuis Siapa Berani)
  • Panasonic Award untuk Acara Anak Terbaik (Kuis Joshua)
  • Asian Television Award 2001 (Highly Commendia Program for Kuis Siapa Berani)

Film :

  • Ide Cerita Film Ketika Musim Duren Tiba, PT. Virgo Film (1988)
  • Ide Cerita dan Skenario Film Blok M, PT. Parkit Film (1989)
  • Ide Cerita Film Joshua Oh Joshua, PT. Rapi Film (2000)

Buku :

  • Buku Humor Gelitik Tawa Cara Amerika, Pustaka Jeka (1985)
  • Buku Humor Tanya Serius Jawab Santai, Pustaka Jeka (1986)
  • Buku Remaja Serial Lintar “Ketika Musim Duren Tiba”, Pustaka Jeka (1986)
  • Buku Remaja Serial Lintar “Balada Johny dan Retno”, Pustaka Jeka (1987)
  • Buku Remaja Serial Lintar “Cinta Elektrik”, Pustaka Jeka (1987)
  • Buku Remaja Serial Lola “Blok M, Bakal Lokasi Mejeng”, Pustaka Jeka (1988)
  • Buku Joshua Oh Joshua, Gramedia (2000)
  • Buku “Great Spirit for Sucess”, Haye Production (2003)

 

Ikuti Kami