#sobatCiremai pohon ara/loa (ficus racemosa) termasuk spesies tanaman dalam keluarga moraceae. Persebarannya terdapat di daerah yang cenderung tropis atau lembab. Di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), pohon ini dapat dijumpai di sekitar mata air dan sepanjang aliran sungai. Salah satu habitatnya terdapat di sekitar mata air Sangiang Kendi, Gunungwangi yang berada di wilayah Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah II Majalengka.
Pohon ara/loa memiliki buah yang sangat unik dan memiliki peran penting bagi satwa liar. Buahnya bergelantungan berkelompok memenuhi batang pohon dan dahan-dahan nya. Warna buahnya hijau pada saat muda dan berubah menjadi merah saat matang.
Di alam, buah ara/loa merupakan sumber makanan bagi satwa liar. Diantaranya monyet ekor panjang dan berbagai jenis burung pemakan buah. Pohonnya mampu berbuah sepanjang musim dan melimpah. Sehingga memiliki peran yang sangat penting bagi kehidupan satwa liar.
Pohon ara/loa yang tumbuh di alam memiliki peran unik lainnya. Yaitu sebagai penopang tanah, penahan banjir dan tanah longsor. Selain itu juga akar-akar dari pohon ini bisa menampung air.
#sobatCiremai itulah diantaranya peran unik dari pohon ara/loa. Yang memiliki peran penting bagi satwa liar serta lingkungannya.
Ayo kenali dan cintai negerimu dengan cara yang baik dan benar.
[Teks © Dini Natalia & Foto © Hendri Heryadi, BTNGC | 052020]