BERITA
@gunung_ciremai
  • Menteri LHK, Siti Nurbaya Ajak Anak Muda  Ikut serta Dalam Program Green Impact Days 2024

Isu Energi dan Lingkungan menjadi isu nasional, bahkan internasional yang menjadi prioritas bagi Kementerian LHK dan Kementerian ESDM untuk bersama menemukan formula mencegah terjadinya berbagai bencana alam dan menciptakan energi terbarukan dari sumberdaya alam yang ada. 

Kali ini, Kementerian LHK dan ESDM mengajak pelajar dan mahasiswa melalui Green Heroes sekitar DKI Jakarta dan Jawa Barat untuk mengikuti rangkaian kegiatan Green Impact Days 2024 pada tanggal 29 April 2024 di Kampus ITB. 

Situ Nurbaya membuka acara dan menyampaikan apresiasinya terhadap Society of Reneweble Energy sebagai  penyelenggaraan kegiatan ini. Acara ini juga diawali dengan pemberian penghargaan dengan kategori video energi, video lingkungan, piala Menteri ESDM dan piala Menteri LHK. 

Kemudian dilanjutkan dengan talkshow "Ekosistem Energi dan Lingkungan Guna Mencegah Perubahan Iklim" oleh PPKL KLHK, Dekarbonisasi Indonesia menjadi Net Zero Emisson 2060" oleh wakil Menteri ESDM, "Energizing Our Low Carbon Daily Lifestyle" oleh Dirut PT Pertamina, "Green and Sustanaible Ecopreneur" oleh Dirut Shell, "Pembangunan Inklusif berbasis Digital dalam Pembangunan Kemandirian Masyarakat" oleh Direktur Telkom Indonesia dan BSI, "Era Transformasi Digital Dalam pendukung Green Jobs Indonesia" oleh CEO Telkomsel, XL dan indosat.

Green heroes dari simpul belajar TNGC dan Perhutani yang mengikuti kegiatan sebanyak 8 orang, bersama 100 pelajar dan mahasiswa lainnya. Kegiatan ini memberikan pengalaman dan wawasan yang sangat berharga. Yuk bersama kita jaga lingkungan dan energi kita agar Indonesia Emas 2045 terwujud.

Foto : Green Ambassador BTNGC
Teks : Nisa Syachera

#KLHK 
#ksdae 
#gunungciremai 
#GYM
#greenyouthmovement 
#GreenImpactDays
  • Balai TN Gunung Ciremai Ajak Stakeholder Kolaborasi melalui Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan Masyarakat

Dalam upaya mensinergikan berbagai pihak dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat penyangga melalui pemberdayaan masyarakat, Balai TN Gunung Ciremai melaksanakan Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan masyarakat yang pada tanggal 25 April 2024. 

Rencana Pemberdayaan Masyarakat disusun dalam jangka 5 tahun  yaitu 2025 s.d 2029, sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat. 

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Didik Sujianto, Kepala Sub Bag Tata Usaha yang diikuti 40 orang peserta. 

Peserta yang hadir diantaranya Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kab Kuningan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Kuningan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Majalengka, Camat dan Kepala Desa penyangga kawasan, PLT Kepala SPTN Wilayah I Kuningan, Kepala SPTN Wilayah II Majalengka, Kepala Resor Lingkup Balai TN Gunung Ciremai dan Ketua Jabatan Fungsional. 

Didik menyampaikan bahwa pemberdayaan masyarakat perlu sinergitas dari berbagai pihak sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat lebih maksimal. 

Dalam kesempatan ini, juga hadir narasumber yang mengawal penyusunan Rencana pemberdayaan Masyarakat yaitu Deni S. Hut, Ketua koorders dan Iwan Setiawan, Direktur PILI. 

Deni menyampaikan  perhitungan IDM dan RAI dalam menentukan tipologi desa, sedangkan Iwan menyampaikan pengalaman dalam pendampingan dan fasilitasi masyarakat. 

Pada sesi diskusi, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka menyampaikan partisipasi dalam penyediaan sarana prasarana pendukung wisata alam dan masukan lain dari berbagai pihak dalam penyempurnaan dokumen. 

Nah Sobat Ciremai, kedepan sinergitas TN Gunung Ciremai dengan pihak lain akan lebih erat sehingga kelestarian kawasan TN Gunung Ciremai terwujud bersama.

Teks : Nisa Syachera

#KLHK 
#ksdae 
#penyuluhkehutanan
#rencanapemberdayaanmasyarakat
#konsultasipublik
#penyuluhkehutanan
#gunungciremai
#kuninganjawabarat 
#majalengka
  • Hallo Sobat Ciremai..

Pada bulan juli sd desember 2023 Balai Taman Nasional Gunung Ciremai melakukan Survey Kepuasan Masyarakat secara mandiri. Dalam survei ini terdapat 2 indikator yaitu Survei Persepsi Kualitas Pelayanan (SPKP) dan Survei Persepsi Anti Korupsi (SPAK), 
.
.
.
dengan tujuan untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat sebagai pengguna layanan dan meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik serta anti korupsi.
Hasil survey berupa Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan (IPKP) dan Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK).
.
.
.
Pada survei mandiri ini nilai IPKP dan IPAK Balai Taman Nasional Gunung Ciremai :
-	IPKP = 3,42 (B/Baik)
-	IPAK = 3,56 (A/Sangat Baik)
 
Kami ucapkan terima kasih kepada responden yang telah mengisi kuisioner.

“Stop Korupsi, Stop Gratifikasi, Pelayanan Prima Tanpa Pungli”

.
.
Infografis : Tim ZI BTNGC
.
.
#klhk
#ksdae
#itjenklhk
#ZonaIntegritas
#wilayahbebasdarikorupsi
#wilayahbirokrasibersihmelayani
#kuningan
#majalengka
  • Katak Kongkang Racun 

Katak berukuran sedang (jantan) hingga besar (betina), dengan  yang ramping serta anggota tubuh belakangnya panjang. 

Katak ini terlihat Kuat dan kekar. Katak jenis ini dijiumpai pada habitat nya di hutan primer dengan aliran sungai dengan arus yang sedang sampai deras dan masih bersih, 

sehingga katak ini sebagai Bioindikator untuk kebersihan sungai. Kita bisa menjumpai dengan 2 warna yang berbeda ada yang berwara coklat dan hijau.

Foto & Teks : Azis Abdul Kholik, S.Hut & PEH BTNGC @amfibiciremai 
.
.
.

Gimana Sobat Ciremai . . 

Ada yang tau Kongkang Racun ini ?
.
.
.

#KLHK
#ksdae
#keanekaragamanhayati 
#kehutanan
#gunungciremai 
#katakkongkangracun
#satwa
#kuninganjawabarat 
#majalengka
  • Hallo Sobat Ciremai..

Kami, segenap pimpinan dan jajaran Balai Taman Nasional Gunung Ciremai berkomitmen untuk membangun Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) & Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

"Stop Korupsi, Stop Gratifikasi, Pelayanan Prima Tanpa Pungli"

#KLHK 
#ksdae 
#ZI
#zonaintegritas
#wilayahbebaskorupsi
#wilayahbirokrasibersihdanmelayani
Menteri LHK, Siti Nurbaya Ajak Anak Muda  Ikut serta Dalam Program Green Impact Days 2024

Isu Energi dan Lingkungan menjadi isu nasional, bahkan internasional yang menjadi prioritas bagi Kementerian LHK dan Kementerian ESDM untuk bersama menemukan formula mencegah terjadinya berbagai bencana alam dan menciptakan energi terbarukan dari sumberdaya alam yang ada. 

Kali ini, Kementerian LHK dan ESDM mengajak pelajar dan mahasiswa melalui Green Heroes sekitar DKI Jakarta dan Jawa Barat untuk mengikuti rangkaian kegiatan Green Impact Days 2024 pada tanggal 29 April 2024 di Kampus ITB. 

Situ Nurbaya membuka acara dan menyampaikan apresiasinya terhadap Society of Reneweble Energy sebagai  penyelenggaraan kegiatan ini. Acara ini juga diawali dengan pemberian penghargaan dengan kategori video energi, video lingkungan, piala Menteri ESDM dan piala Menteri LHK. 

Kemudian dilanjutkan dengan talkshow "Ekosistem Energi dan Lingkungan Guna Mencegah Perubahan Iklim" oleh PPKL KLHK, Dekarbonisasi Indonesia menjadi Net Zero Emisson 2060" oleh wakil Menteri ESDM, "Energizing Our Low Carbon Daily Lifestyle" oleh Dirut PT Pertamina, "Green and Sustanaible Ecopreneur" oleh Dirut Shell, "Pembangunan Inklusif berbasis Digital dalam Pembangunan Kemandirian Masyarakat" oleh Direktur Telkom Indonesia dan BSI, "Era Transformasi Digital Dalam pendukung Green Jobs Indonesia" oleh CEO Telkomsel, XL dan indosat.

Green heroes dari simpul belajar TNGC dan Perhutani yang mengikuti kegiatan sebanyak 8 orang, bersama 100 pelajar dan mahasiswa lainnya. Kegiatan ini memberikan pengalaman dan wawasan yang sangat berharga. Yuk bersama kita jaga lingkungan dan energi kita agar Indonesia Emas 2045 terwujud.

Foto : Green Ambassador BTNGC
Teks : Nisa Syachera

#KLHK 
#ksdae 
#gunungciremai 
#GYM
#greenyouthmovement 
#GreenImpactDays
Menteri LHK, Siti Nurbaya Ajak Anak Muda  Ikut serta Dalam Program Green Impact Days 2024

Isu Energi dan Lingkungan menjadi isu nasional, bahkan internasional yang menjadi prioritas bagi Kementerian LHK dan Kementerian ESDM untuk bersama menemukan formula mencegah terjadinya berbagai bencana alam dan menciptakan energi terbarukan dari sumberdaya alam yang ada. 

Kali ini, Kementerian LHK dan ESDM mengajak pelajar dan mahasiswa melalui Green Heroes sekitar DKI Jakarta dan Jawa Barat untuk mengikuti rangkaian kegiatan Green Impact Days 2024 pada tanggal 29 April 2024 di Kampus ITB. 

Situ Nurbaya membuka acara dan menyampaikan apresiasinya terhadap Society of Reneweble Energy sebagai  penyelenggaraan kegiatan ini. Acara ini juga diawali dengan pemberian penghargaan dengan kategori video energi, video lingkungan, piala Menteri ESDM dan piala Menteri LHK. 

Kemudian dilanjutkan dengan talkshow "Ekosistem Energi dan Lingkungan Guna Mencegah Perubahan Iklim" oleh PPKL KLHK, Dekarbonisasi Indonesia menjadi Net Zero Emisson 2060" oleh wakil Menteri ESDM, "Energizing Our Low Carbon Daily Lifestyle" oleh Dirut PT Pertamina, "Green and Sustanaible Ecopreneur" oleh Dirut Shell, "Pembangunan Inklusif berbasis Digital dalam Pembangunan Kemandirian Masyarakat" oleh Direktur Telkom Indonesia dan BSI, "Era Transformasi Digital Dalam pendukung Green Jobs Indonesia" oleh CEO Telkomsel, XL dan indosat.

Green heroes dari simpul belajar TNGC dan Perhutani yang mengikuti kegiatan sebanyak 8 orang, bersama 100 pelajar dan mahasiswa lainnya. Kegiatan ini memberikan pengalaman dan wawasan yang sangat berharga. Yuk bersama kita jaga lingkungan dan energi kita agar Indonesia Emas 2045 terwujud.

Foto : Green Ambassador BTNGC
Teks : Nisa Syachera

#KLHK 
#ksdae 
#gunungciremai 
#GYM
#greenyouthmovement 
#GreenImpactDays
Menteri LHK, Siti Nurbaya Ajak Anak Muda Ikut serta Dalam Program Green Impact Days 2024 Isu Energi dan Lingkungan menjadi isu nasional, bahkan internasional yang menjadi prioritas bagi Kementerian LHK dan Kementerian ESDM untuk bersama menemukan formula mencegah terjadinya berbagai bencana alam dan menciptakan energi terbarukan dari sumberdaya alam yang ada. Kali ini, Kementerian LHK dan ESDM mengajak pelajar dan mahasiswa melalui Green Heroes sekitar DKI Jakarta dan Jawa Barat untuk mengikuti rangkaian kegiatan Green Impact Days 2024 pada tanggal 29 April 2024 di Kampus ITB. Situ Nurbaya membuka acara dan menyampaikan apresiasinya terhadap Society of Reneweble Energy sebagai penyelenggaraan kegiatan ini. Acara ini juga diawali dengan pemberian penghargaan dengan kategori video energi, video lingkungan, piala Menteri ESDM dan piala Menteri LHK. Kemudian dilanjutkan dengan talkshow "Ekosistem Energi dan Lingkungan Guna Mencegah Perubahan Iklim" oleh PPKL KLHK, Dekarbonisasi Indonesia menjadi Net Zero Emisson 2060" oleh wakil Menteri ESDM, "Energizing Our Low Carbon Daily Lifestyle" oleh Dirut PT Pertamina, "Green and Sustanaible Ecopreneur" oleh Dirut Shell, "Pembangunan Inklusif berbasis Digital dalam Pembangunan Kemandirian Masyarakat" oleh Direktur Telkom Indonesia dan BSI, "Era Transformasi Digital Dalam pendukung Green Jobs Indonesia" oleh CEO Telkomsel, XL dan indosat. Green heroes dari simpul belajar TNGC dan Perhutani yang mengikuti kegiatan sebanyak 8 orang, bersama 100 pelajar dan mahasiswa lainnya. Kegiatan ini memberikan pengalaman dan wawasan yang sangat berharga. Yuk bersama kita jaga lingkungan dan energi kita agar Indonesia Emas 2045 terwujud. Foto : Green Ambassador BTNGC Teks : Nisa Syachera #KLHK #ksdae #gunungciremai #GYM #greenyouthmovement #GreenImpactDays
23 jam ago
View on Instagram |
1/5
Balai TN Gunung Ciremai Ajak Stakeholder Kolaborasi melalui Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan Masyarakat

Dalam upaya mensinergikan berbagai pihak dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat penyangga melalui pemberdayaan masyarakat, Balai TN Gunung Ciremai melaksanakan Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan masyarakat yang pada tanggal 25 April 2024. 

Rencana Pemberdayaan Masyarakat disusun dalam jangka 5 tahun  yaitu 2025 s.d 2029, sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat. 

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Didik Sujianto, Kepala Sub Bag Tata Usaha yang diikuti 40 orang peserta. 

Peserta yang hadir diantaranya Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kab Kuningan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Kuningan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Majalengka, Camat dan Kepala Desa penyangga kawasan, PLT Kepala SPTN Wilayah I Kuningan, Kepala SPTN Wilayah II Majalengka, Kepala Resor Lingkup Balai TN Gunung Ciremai dan Ketua Jabatan Fungsional. 

Didik menyampaikan bahwa pemberdayaan masyarakat perlu sinergitas dari berbagai pihak sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat lebih maksimal. 

Dalam kesempatan ini, juga hadir narasumber yang mengawal penyusunan Rencana pemberdayaan Masyarakat yaitu Deni S. Hut, Ketua koorders dan Iwan Setiawan, Direktur PILI. 

Deni menyampaikan  perhitungan IDM dan RAI dalam menentukan tipologi desa, sedangkan Iwan menyampaikan pengalaman dalam pendampingan dan fasilitasi masyarakat. 

Pada sesi diskusi, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka menyampaikan partisipasi dalam penyediaan sarana prasarana pendukung wisata alam dan masukan lain dari berbagai pihak dalam penyempurnaan dokumen. 

Nah Sobat Ciremai, kedepan sinergitas TN Gunung Ciremai dengan pihak lain akan lebih erat sehingga kelestarian kawasan TN Gunung Ciremai terwujud bersama.

Teks : Nisa Syachera

#KLHK 
#ksdae 
#penyuluhkehutanan
#rencanapemberdayaanmasyarakat
#konsultasipublik
#penyuluhkehutanan
#gunungciremai
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Balai TN Gunung Ciremai Ajak Stakeholder Kolaborasi melalui Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan Masyarakat

Dalam upaya mensinergikan berbagai pihak dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat penyangga melalui pemberdayaan masyarakat, Balai TN Gunung Ciremai melaksanakan Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan masyarakat yang pada tanggal 25 April 2024. 

Rencana Pemberdayaan Masyarakat disusun dalam jangka 5 tahun  yaitu 2025 s.d 2029, sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat. 

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Didik Sujianto, Kepala Sub Bag Tata Usaha yang diikuti 40 orang peserta. 

Peserta yang hadir diantaranya Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kab Kuningan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Kuningan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Majalengka, Camat dan Kepala Desa penyangga kawasan, PLT Kepala SPTN Wilayah I Kuningan, Kepala SPTN Wilayah II Majalengka, Kepala Resor Lingkup Balai TN Gunung Ciremai dan Ketua Jabatan Fungsional. 

Didik menyampaikan bahwa pemberdayaan masyarakat perlu sinergitas dari berbagai pihak sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat lebih maksimal. 

Dalam kesempatan ini, juga hadir narasumber yang mengawal penyusunan Rencana pemberdayaan Masyarakat yaitu Deni S. Hut, Ketua koorders dan Iwan Setiawan, Direktur PILI. 

Deni menyampaikan  perhitungan IDM dan RAI dalam menentukan tipologi desa, sedangkan Iwan menyampaikan pengalaman dalam pendampingan dan fasilitasi masyarakat. 

Pada sesi diskusi, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka menyampaikan partisipasi dalam penyediaan sarana prasarana pendukung wisata alam dan masukan lain dari berbagai pihak dalam penyempurnaan dokumen. 

Nah Sobat Ciremai, kedepan sinergitas TN Gunung Ciremai dengan pihak lain akan lebih erat sehingga kelestarian kawasan TN Gunung Ciremai terwujud bersama.

Teks : Nisa Syachera

#KLHK 
#ksdae 
#penyuluhkehutanan
#rencanapemberdayaanmasyarakat
#konsultasipublik
#penyuluhkehutanan
#gunungciremai
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Balai TN Gunung Ciremai Ajak Stakeholder Kolaborasi melalui Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan Masyarakat

Dalam upaya mensinergikan berbagai pihak dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat penyangga melalui pemberdayaan masyarakat, Balai TN Gunung Ciremai melaksanakan Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan masyarakat yang pada tanggal 25 April 2024. 

Rencana Pemberdayaan Masyarakat disusun dalam jangka 5 tahun  yaitu 2025 s.d 2029, sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat. 

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Didik Sujianto, Kepala Sub Bag Tata Usaha yang diikuti 40 orang peserta. 

Peserta yang hadir diantaranya Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kab Kuningan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Kuningan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Majalengka, Camat dan Kepala Desa penyangga kawasan, PLT Kepala SPTN Wilayah I Kuningan, Kepala SPTN Wilayah II Majalengka, Kepala Resor Lingkup Balai TN Gunung Ciremai dan Ketua Jabatan Fungsional. 

Didik menyampaikan bahwa pemberdayaan masyarakat perlu sinergitas dari berbagai pihak sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat lebih maksimal. 

Dalam kesempatan ini, juga hadir narasumber yang mengawal penyusunan Rencana pemberdayaan Masyarakat yaitu Deni S. Hut, Ketua koorders dan Iwan Setiawan, Direktur PILI. 

Deni menyampaikan  perhitungan IDM dan RAI dalam menentukan tipologi desa, sedangkan Iwan menyampaikan pengalaman dalam pendampingan dan fasilitasi masyarakat. 

Pada sesi diskusi, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka menyampaikan partisipasi dalam penyediaan sarana prasarana pendukung wisata alam dan masukan lain dari berbagai pihak dalam penyempurnaan dokumen. 

Nah Sobat Ciremai, kedepan sinergitas TN Gunung Ciremai dengan pihak lain akan lebih erat sehingga kelestarian kawasan TN Gunung Ciremai terwujud bersama.

Teks : Nisa Syachera

#KLHK 
#ksdae 
#penyuluhkehutanan
#rencanapemberdayaanmasyarakat
#konsultasipublik
#penyuluhkehutanan
#gunungciremai
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Balai TN Gunung Ciremai Ajak Stakeholder Kolaborasi melalui Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan Masyarakat

Dalam upaya mensinergikan berbagai pihak dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat penyangga melalui pemberdayaan masyarakat, Balai TN Gunung Ciremai melaksanakan Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan masyarakat yang pada tanggal 25 April 2024. 

Rencana Pemberdayaan Masyarakat disusun dalam jangka 5 tahun  yaitu 2025 s.d 2029, sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat. 

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Didik Sujianto, Kepala Sub Bag Tata Usaha yang diikuti 40 orang peserta. 

Peserta yang hadir diantaranya Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kab Kuningan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Kuningan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Majalengka, Camat dan Kepala Desa penyangga kawasan, PLT Kepala SPTN Wilayah I Kuningan, Kepala SPTN Wilayah II Majalengka, Kepala Resor Lingkup Balai TN Gunung Ciremai dan Ketua Jabatan Fungsional. 

Didik menyampaikan bahwa pemberdayaan masyarakat perlu sinergitas dari berbagai pihak sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat lebih maksimal. 

Dalam kesempatan ini, juga hadir narasumber yang mengawal penyusunan Rencana pemberdayaan Masyarakat yaitu Deni S. Hut, Ketua koorders dan Iwan Setiawan, Direktur PILI. 

Deni menyampaikan  perhitungan IDM dan RAI dalam menentukan tipologi desa, sedangkan Iwan menyampaikan pengalaman dalam pendampingan dan fasilitasi masyarakat. 

Pada sesi diskusi, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka menyampaikan partisipasi dalam penyediaan sarana prasarana pendukung wisata alam dan masukan lain dari berbagai pihak dalam penyempurnaan dokumen. 

Nah Sobat Ciremai, kedepan sinergitas TN Gunung Ciremai dengan pihak lain akan lebih erat sehingga kelestarian kawasan TN Gunung Ciremai terwujud bersama.

Teks : Nisa Syachera

#KLHK 
#ksdae 
#penyuluhkehutanan
#rencanapemberdayaanmasyarakat
#konsultasipublik
#penyuluhkehutanan
#gunungciremai
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Balai TN Gunung Ciremai Ajak Stakeholder Kolaborasi melalui Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan Masyarakat

Dalam upaya mensinergikan berbagai pihak dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat penyangga melalui pemberdayaan masyarakat, Balai TN Gunung Ciremai melaksanakan Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan masyarakat yang pada tanggal 25 April 2024. 

Rencana Pemberdayaan Masyarakat disusun dalam jangka 5 tahun  yaitu 2025 s.d 2029, sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat. 

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Didik Sujianto, Kepala Sub Bag Tata Usaha yang diikuti 40 orang peserta. 

Peserta yang hadir diantaranya Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kab Kuningan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Kuningan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Majalengka, Camat dan Kepala Desa penyangga kawasan, PLT Kepala SPTN Wilayah I Kuningan, Kepala SPTN Wilayah II Majalengka, Kepala Resor Lingkup Balai TN Gunung Ciremai dan Ketua Jabatan Fungsional. 

Didik menyampaikan bahwa pemberdayaan masyarakat perlu sinergitas dari berbagai pihak sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat lebih maksimal. 

Dalam kesempatan ini, juga hadir narasumber yang mengawal penyusunan Rencana pemberdayaan Masyarakat yaitu Deni S. Hut, Ketua koorders dan Iwan Setiawan, Direktur PILI. 

Deni menyampaikan  perhitungan IDM dan RAI dalam menentukan tipologi desa, sedangkan Iwan menyampaikan pengalaman dalam pendampingan dan fasilitasi masyarakat. 

Pada sesi diskusi, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka menyampaikan partisipasi dalam penyediaan sarana prasarana pendukung wisata alam dan masukan lain dari berbagai pihak dalam penyempurnaan dokumen. 

Nah Sobat Ciremai, kedepan sinergitas TN Gunung Ciremai dengan pihak lain akan lebih erat sehingga kelestarian kawasan TN Gunung Ciremai terwujud bersama.

Teks : Nisa Syachera

#KLHK 
#ksdae 
#penyuluhkehutanan
#rencanapemberdayaanmasyarakat
#konsultasipublik
#penyuluhkehutanan
#gunungciremai
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Balai TN Gunung Ciremai Ajak Stakeholder Kolaborasi melalui Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan Masyarakat

Dalam upaya mensinergikan berbagai pihak dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat penyangga melalui pemberdayaan masyarakat, Balai TN Gunung Ciremai melaksanakan Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan masyarakat yang pada tanggal 25 April 2024. 

Rencana Pemberdayaan Masyarakat disusun dalam jangka 5 tahun  yaitu 2025 s.d 2029, sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat. 

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Didik Sujianto, Kepala Sub Bag Tata Usaha yang diikuti 40 orang peserta. 

Peserta yang hadir diantaranya Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kab Kuningan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Kuningan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Majalengka, Camat dan Kepala Desa penyangga kawasan, PLT Kepala SPTN Wilayah I Kuningan, Kepala SPTN Wilayah II Majalengka, Kepala Resor Lingkup Balai TN Gunung Ciremai dan Ketua Jabatan Fungsional. 

Didik menyampaikan bahwa pemberdayaan masyarakat perlu sinergitas dari berbagai pihak sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat lebih maksimal. 

Dalam kesempatan ini, juga hadir narasumber yang mengawal penyusunan Rencana pemberdayaan Masyarakat yaitu Deni S. Hut, Ketua koorders dan Iwan Setiawan, Direktur PILI. 

Deni menyampaikan  perhitungan IDM dan RAI dalam menentukan tipologi desa, sedangkan Iwan menyampaikan pengalaman dalam pendampingan dan fasilitasi masyarakat. 

Pada sesi diskusi, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka menyampaikan partisipasi dalam penyediaan sarana prasarana pendukung wisata alam dan masukan lain dari berbagai pihak dalam penyempurnaan dokumen. 

Nah Sobat Ciremai, kedepan sinergitas TN Gunung Ciremai dengan pihak lain akan lebih erat sehingga kelestarian kawasan TN Gunung Ciremai terwujud bersama.

Teks : Nisa Syachera

#KLHK 
#ksdae 
#penyuluhkehutanan
#rencanapemberdayaanmasyarakat
#konsultasipublik
#penyuluhkehutanan
#gunungciremai
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Balai TN Gunung Ciremai Ajak Stakeholder Kolaborasi melalui Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan Masyarakat

Dalam upaya mensinergikan berbagai pihak dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat penyangga melalui pemberdayaan masyarakat, Balai TN Gunung Ciremai melaksanakan Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan masyarakat yang pada tanggal 25 April 2024. 

Rencana Pemberdayaan Masyarakat disusun dalam jangka 5 tahun  yaitu 2025 s.d 2029, sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat. 

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Didik Sujianto, Kepala Sub Bag Tata Usaha yang diikuti 40 orang peserta. 

Peserta yang hadir diantaranya Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kab Kuningan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Kuningan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Majalengka, Camat dan Kepala Desa penyangga kawasan, PLT Kepala SPTN Wilayah I Kuningan, Kepala SPTN Wilayah II Majalengka, Kepala Resor Lingkup Balai TN Gunung Ciremai dan Ketua Jabatan Fungsional. 

Didik menyampaikan bahwa pemberdayaan masyarakat perlu sinergitas dari berbagai pihak sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat lebih maksimal. 

Dalam kesempatan ini, juga hadir narasumber yang mengawal penyusunan Rencana pemberdayaan Masyarakat yaitu Deni S. Hut, Ketua koorders dan Iwan Setiawan, Direktur PILI. 

Deni menyampaikan  perhitungan IDM dan RAI dalam menentukan tipologi desa, sedangkan Iwan menyampaikan pengalaman dalam pendampingan dan fasilitasi masyarakat. 

Pada sesi diskusi, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka menyampaikan partisipasi dalam penyediaan sarana prasarana pendukung wisata alam dan masukan lain dari berbagai pihak dalam penyempurnaan dokumen. 

Nah Sobat Ciremai, kedepan sinergitas TN Gunung Ciremai dengan pihak lain akan lebih erat sehingga kelestarian kawasan TN Gunung Ciremai terwujud bersama.

Teks : Nisa Syachera

#KLHK 
#ksdae 
#penyuluhkehutanan
#rencanapemberdayaanmasyarakat
#konsultasipublik
#penyuluhkehutanan
#gunungciremai
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Balai TN Gunung Ciremai Ajak Stakeholder Kolaborasi melalui Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan Masyarakat

Dalam upaya mensinergikan berbagai pihak dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat penyangga melalui pemberdayaan masyarakat, Balai TN Gunung Ciremai melaksanakan Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan masyarakat yang pada tanggal 25 April 2024. 

Rencana Pemberdayaan Masyarakat disusun dalam jangka 5 tahun  yaitu 2025 s.d 2029, sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat. 

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Didik Sujianto, Kepala Sub Bag Tata Usaha yang diikuti 40 orang peserta. 

Peserta yang hadir diantaranya Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kab Kuningan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Kuningan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Majalengka, Camat dan Kepala Desa penyangga kawasan, PLT Kepala SPTN Wilayah I Kuningan, Kepala SPTN Wilayah II Majalengka, Kepala Resor Lingkup Balai TN Gunung Ciremai dan Ketua Jabatan Fungsional. 

Didik menyampaikan bahwa pemberdayaan masyarakat perlu sinergitas dari berbagai pihak sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat lebih maksimal. 

Dalam kesempatan ini, juga hadir narasumber yang mengawal penyusunan Rencana pemberdayaan Masyarakat yaitu Deni S. Hut, Ketua koorders dan Iwan Setiawan, Direktur PILI. 

Deni menyampaikan  perhitungan IDM dan RAI dalam menentukan tipologi desa, sedangkan Iwan menyampaikan pengalaman dalam pendampingan dan fasilitasi masyarakat. 

Pada sesi diskusi, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka menyampaikan partisipasi dalam penyediaan sarana prasarana pendukung wisata alam dan masukan lain dari berbagai pihak dalam penyempurnaan dokumen. 

Nah Sobat Ciremai, kedepan sinergitas TN Gunung Ciremai dengan pihak lain akan lebih erat sehingga kelestarian kawasan TN Gunung Ciremai terwujud bersama.

Teks : Nisa Syachera

#KLHK 
#ksdae 
#penyuluhkehutanan
#rencanapemberdayaanmasyarakat
#konsultasipublik
#penyuluhkehutanan
#gunungciremai
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Balai TN Gunung Ciremai Ajak Stakeholder Kolaborasi melalui Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan Masyarakat Dalam upaya mensinergikan berbagai pihak dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat penyangga melalui pemberdayaan masyarakat, Balai TN Gunung Ciremai melaksanakan Konsultasi Publik Rencana Pemberdayaan masyarakat yang pada tanggal 25 April 2024. Rencana Pemberdayaan Masyarakat disusun dalam jangka 5 tahun yaitu 2025 s.d 2029, sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat. Kegiatan dibuka secara langsung oleh Didik Sujianto, Kepala Sub Bag Tata Usaha yang diikuti 40 orang peserta. Peserta yang hadir diantaranya Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kab Kuningan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Kuningan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Majalengka, Camat dan Kepala Desa penyangga kawasan, PLT Kepala SPTN Wilayah I Kuningan, Kepala SPTN Wilayah II Majalengka, Kepala Resor Lingkup Balai TN Gunung Ciremai dan Ketua Jabatan Fungsional. Didik menyampaikan bahwa pemberdayaan masyarakat perlu sinergitas dari berbagai pihak sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat lebih maksimal. Dalam kesempatan ini, juga hadir narasumber yang mengawal penyusunan Rencana pemberdayaan Masyarakat yaitu Deni S. Hut, Ketua koorders dan Iwan Setiawan, Direktur PILI. Deni menyampaikan perhitungan IDM dan RAI dalam menentukan tipologi desa, sedangkan Iwan menyampaikan pengalaman dalam pendampingan dan fasilitasi masyarakat. Pada sesi diskusi, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Majalengka menyampaikan partisipasi dalam penyediaan sarana prasarana pendukung wisata alam dan masukan lain dari berbagai pihak dalam penyempurnaan dokumen. Nah Sobat Ciremai, kedepan sinergitas TN Gunung Ciremai dengan pihak lain akan lebih erat sehingga kelestarian kawasan TN Gunung Ciremai terwujud bersama. Teks : Nisa Syachera #KLHK #ksdae #penyuluhkehutanan #rencanapemberdayaanmasyarakat #konsultasipublik #penyuluhkehutanan #gunungciremai #kuninganjawabarat #majalengka
6 hari ago
View on Instagram |
2/5
Hallo Sobat Ciremai..

Pada bulan juli sd desember 2023 Balai Taman Nasional Gunung Ciremai melakukan Survey Kepuasan Masyarakat secara mandiri. Dalam survei ini terdapat 2 indikator yaitu Survei Persepsi Kualitas Pelayanan (SPKP) dan Survei Persepsi Anti Korupsi (SPAK), 
.
.
.
dengan tujuan untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat sebagai pengguna layanan dan meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik serta anti korupsi.
Hasil survey berupa Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan (IPKP) dan Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK).
.
.
.
Pada survei mandiri ini nilai IPKP dan IPAK Balai Taman Nasional Gunung Ciremai :
-	IPKP = 3,42 (B/Baik)
-	IPAK = 3,56 (A/Sangat Baik)
 
Kami ucapkan terima kasih kepada responden yang telah mengisi kuisioner.

“Stop Korupsi, Stop Gratifikasi, Pelayanan Prima Tanpa Pungli”

.
.
Infografis : Tim ZI BTNGC
.
.
#klhk
#ksdae
#itjenklhk
#ZonaIntegritas
#wilayahbebasdarikorupsi
#wilayahbirokrasibersihmelayani
#kuningan
#majalengka
Hallo Sobat Ciremai..

Pada bulan juli sd desember 2023 Balai Taman Nasional Gunung Ciremai melakukan Survey Kepuasan Masyarakat secara mandiri. Dalam survei ini terdapat 2 indikator yaitu Survei Persepsi Kualitas Pelayanan (SPKP) dan Survei Persepsi Anti Korupsi (SPAK), 
.
.
.
dengan tujuan untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat sebagai pengguna layanan dan meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik serta anti korupsi.
Hasil survey berupa Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan (IPKP) dan Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK).
.
.
.
Pada survei mandiri ini nilai IPKP dan IPAK Balai Taman Nasional Gunung Ciremai :
-	IPKP = 3,42 (B/Baik)
-	IPAK = 3,56 (A/Sangat Baik)
 
Kami ucapkan terima kasih kepada responden yang telah mengisi kuisioner.

“Stop Korupsi, Stop Gratifikasi, Pelayanan Prima Tanpa Pungli”

.
.
Infografis : Tim ZI BTNGC
.
.
#klhk
#ksdae
#itjenklhk
#ZonaIntegritas
#wilayahbebasdarikorupsi
#wilayahbirokrasibersihmelayani
#kuningan
#majalengka
Hallo Sobat Ciremai.. Pada bulan juli sd desember 2023 Balai Taman Nasional Gunung Ciremai melakukan Survey Kepuasan Masyarakat secara mandiri. Dalam survei ini terdapat 2 indikator yaitu Survei Persepsi Kualitas Pelayanan (SPKP) dan Survei Persepsi Anti Korupsi (SPAK), . . . dengan tujuan untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat sebagai pengguna layanan dan meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik serta anti korupsi. Hasil survey berupa Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan (IPKP) dan Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK). . . . Pada survei mandiri ini nilai IPKP dan IPAK Balai Taman Nasional Gunung Ciremai : - IPKP = 3,42 (B/Baik) - IPAK = 3,56 (A/Sangat Baik) Kami ucapkan terima kasih kepada responden yang telah mengisi kuisioner. “Stop Korupsi, Stop Gratifikasi, Pelayanan Prima Tanpa Pungli” . . Infografis : Tim ZI BTNGC . . #klhk #ksdae #itjenklhk #ZonaIntegritas #wilayahbebasdarikorupsi #wilayahbirokrasibersihmelayani #kuningan #majalengka
1 minggu ago
View on Instagram |
3/5
Katak Kongkang Racun 

Katak berukuran sedang (jantan) hingga besar (betina), dengan  yang ramping serta anggota tubuh belakangnya panjang. 

Katak ini terlihat Kuat dan kekar. Katak jenis ini dijiumpai pada habitat nya di hutan primer dengan aliran sungai dengan arus yang sedang sampai deras dan masih bersih, 

sehingga katak ini sebagai Bioindikator untuk kebersihan sungai. Kita bisa menjumpai dengan 2 warna yang berbeda ada yang berwara coklat dan hijau.

Foto & Teks : Azis Abdul Kholik, S.Hut & PEH BTNGC @amfibiciremai 
.
.
.

Gimana Sobat Ciremai . . 

Ada yang tau Kongkang Racun ini ?
.
.
.

#KLHK
#ksdae
#keanekaragamanhayati 
#kehutanan
#gunungciremai 
#katakkongkangracun
#satwa
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Katak Kongkang Racun 

Katak berukuran sedang (jantan) hingga besar (betina), dengan  yang ramping serta anggota tubuh belakangnya panjang. 

Katak ini terlihat Kuat dan kekar. Katak jenis ini dijiumpai pada habitat nya di hutan primer dengan aliran sungai dengan arus yang sedang sampai deras dan masih bersih, 

sehingga katak ini sebagai Bioindikator untuk kebersihan sungai. Kita bisa menjumpai dengan 2 warna yang berbeda ada yang berwara coklat dan hijau.

Foto & Teks : Azis Abdul Kholik, S.Hut & PEH BTNGC @amfibiciremai 
.
.
.

Gimana Sobat Ciremai . . 

Ada yang tau Kongkang Racun ini ?
.
.
.

#KLHK
#ksdae
#keanekaragamanhayati 
#kehutanan
#gunungciremai 
#katakkongkangracun
#satwa
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Katak Kongkang Racun 

Katak berukuran sedang (jantan) hingga besar (betina), dengan  yang ramping serta anggota tubuh belakangnya panjang. 

Katak ini terlihat Kuat dan kekar. Katak jenis ini dijiumpai pada habitat nya di hutan primer dengan aliran sungai dengan arus yang sedang sampai deras dan masih bersih, 

sehingga katak ini sebagai Bioindikator untuk kebersihan sungai. Kita bisa menjumpai dengan 2 warna yang berbeda ada yang berwara coklat dan hijau.

Foto & Teks : Azis Abdul Kholik, S.Hut & PEH BTNGC @amfibiciremai 
.
.
.

Gimana Sobat Ciremai . . 

Ada yang tau Kongkang Racun ini ?
.
.
.

#KLHK
#ksdae
#keanekaragamanhayati 
#kehutanan
#gunungciremai 
#katakkongkangracun
#satwa
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Katak Kongkang Racun 

Katak berukuran sedang (jantan) hingga besar (betina), dengan  yang ramping serta anggota tubuh belakangnya panjang. 

Katak ini terlihat Kuat dan kekar. Katak jenis ini dijiumpai pada habitat nya di hutan primer dengan aliran sungai dengan arus yang sedang sampai deras dan masih bersih, 

sehingga katak ini sebagai Bioindikator untuk kebersihan sungai. Kita bisa menjumpai dengan 2 warna yang berbeda ada yang berwara coklat dan hijau.

Foto & Teks : Azis Abdul Kholik, S.Hut & PEH BTNGC @amfibiciremai 
.
.
.

Gimana Sobat Ciremai . . 

Ada yang tau Kongkang Racun ini ?
.
.
.

#KLHK
#ksdae
#keanekaragamanhayati 
#kehutanan
#gunungciremai 
#katakkongkangracun
#satwa
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Katak Kongkang Racun 

Katak berukuran sedang (jantan) hingga besar (betina), dengan  yang ramping serta anggota tubuh belakangnya panjang. 

Katak ini terlihat Kuat dan kekar. Katak jenis ini dijiumpai pada habitat nya di hutan primer dengan aliran sungai dengan arus yang sedang sampai deras dan masih bersih, 

sehingga katak ini sebagai Bioindikator untuk kebersihan sungai. Kita bisa menjumpai dengan 2 warna yang berbeda ada yang berwara coklat dan hijau.

Foto & Teks : Azis Abdul Kholik, S.Hut & PEH BTNGC @amfibiciremai 
.
.
.

Gimana Sobat Ciremai . . 

Ada yang tau Kongkang Racun ini ?
.
.
.

#KLHK
#ksdae
#keanekaragamanhayati 
#kehutanan
#gunungciremai 
#katakkongkangracun
#satwa
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Katak Kongkang Racun 

Katak berukuran sedang (jantan) hingga besar (betina), dengan  yang ramping serta anggota tubuh belakangnya panjang. 

Katak ini terlihat Kuat dan kekar. Katak jenis ini dijiumpai pada habitat nya di hutan primer dengan aliran sungai dengan arus yang sedang sampai deras dan masih bersih, 

sehingga katak ini sebagai Bioindikator untuk kebersihan sungai. Kita bisa menjumpai dengan 2 warna yang berbeda ada yang berwara coklat dan hijau.

Foto & Teks : Azis Abdul Kholik, S.Hut & PEH BTNGC @amfibiciremai 
.
.
.

Gimana Sobat Ciremai . . 

Ada yang tau Kongkang Racun ini ?
.
.
.

#KLHK
#ksdae
#keanekaragamanhayati 
#kehutanan
#gunungciremai 
#katakkongkangracun
#satwa
#kuninganjawabarat 
#majalengka
Katak Kongkang Racun Katak berukuran sedang (jantan) hingga besar (betina), dengan yang ramping serta anggota tubuh belakangnya panjang. Katak ini terlihat Kuat dan kekar. Katak jenis ini dijiumpai pada habitat nya di hutan primer dengan aliran sungai dengan arus yang sedang sampai deras dan masih bersih, sehingga katak ini sebagai Bioindikator untuk kebersihan sungai. Kita bisa menjumpai dengan 2 warna yang berbeda ada yang berwara coklat dan hijau. Foto & Teks : Azis Abdul Kholik, S.Hut & PEH BTNGC @amfibiciremai . . . Gimana Sobat Ciremai . . Ada yang tau Kongkang Racun ini ? . . . #KLHK #ksdae #keanekaragamanhayati #kehutanan #gunungciremai #katakkongkangracun #satwa #kuninganjawabarat #majalengka
1 minggu ago
View on Instagram |
4/5
Hallo Sobat Ciremai..

Kami, segenap pimpinan dan jajaran Balai Taman Nasional Gunung Ciremai berkomitmen untuk membangun Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) & Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

"Stop Korupsi, Stop Gratifikasi, Pelayanan Prima Tanpa Pungli"

#KLHK 
#ksdae 
#ZI
#zonaintegritas
#wilayahbebaskorupsi
#wilayahbirokrasibersihdanmelayani
Hallo Sobat Ciremai.. Kami, segenap pimpinan dan jajaran Balai Taman Nasional Gunung Ciremai berkomitmen untuk membangun Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) & Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). "Stop Korupsi, Stop Gratifikasi, Pelayanan Prima Tanpa Pungli" #KLHK #ksdae #ZI #zonaintegritas #wilayahbebaskorupsi #wilayahbirokrasibersihdanmelayani
1 minggu ago
View on Instagram |
5/5
" allowfullscreen>" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture" allowfullscreen>