.
Gema takbiran bersahutan sejak kemarin matahari terbenam hingga terbit lagi tadi pagi (24/5).
.
Inilah Idul Fitri, hari di mana usai puasa sebulan penuh, makanan melimpah, pakaian baru dikenakan, dan kita saling memaafkan.
.
Namun ada suasana yang tak sama pada lebaran kali ini. Iya, senyum publik tampak tak selebar biasanya. Pasalnya banyak sanak saudara tak mudik. Belanja keperluan lebaran ke pasar pun tak leluasa. Yang lebih menyesakkan, tiada piknik ke tempat wisata alam. Hmm, semua ini akibat pandemi Covid 19.
.
Betul, gegara Corona kita dipaksa merenung diam di rumah saja dan tidak boleh berpergian ke mana-mana.
.
“Saya terkunci di sini. ‘Ora iso mudik lan preinan’. Padahal sudah persiapan sejak tahun lalu”, keluh Aris, perantau asal Bumiayu, Jawa Tengah melalui pesan IG (23/5).
.
Hal serupa diungkapkan Eddy, masyarakat pengelola wisata alam gunung Ciremai di bumi perkemahan Hulday, Kuningan.
.
“Sabar. ‘Rek kumaha deui atuh?’. Wisata sepi karena pandemi. Tapi kita sedang ikhtiar mengatasi krisis ini”, ucapnya melalui whatsapp (23/5).
.
“Disyukuri saja. Mudah-mudahan dengan bersyukur, Gusti Alloh menambah nikmat kita. Amin!”, timpal Mulyadi, masyarakat pengelola wisata alam Lembah Cilengkrang, Kuningan.
.
Di hubungi secara terpisah, Agus Yudantara, Humas Balai Taman Nasional Gunung Ciremai mengucapkan, “Selamat hari raya Idul Fitri bagi semua sobat Ciremai di mana pun berada”.
.
“Mohon maaf karena wisata alam gunung Ciremai masih belum bisa dibuka karena pandemi Covid 19. Semoga ada jalan terbaik untuk kita”, tutupnya.
.
Sementara itu, Idin Abidin, petugas Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) melaporkan kondisi ‘zero’ pengunjung wisata.
.
“Hari H Lebaran. Hasil pengecekan langsung ke lokasi wisata alam mulai dari Palutungan hingga Batu Luhur, semua tutup”, katanya melalui whatsaap (24/5).
.
Di hari ke dua lebaran, semua wisata alam gunung Ciremai masih tutup alias tidak diketemukan aktivitas pengunjung seperti dilaporkan Yaya Sutirya, Polisi Kehutanan.
.
“Nihil. Situasi dan kondisi aman terkendali tanpa aktivitas pengunjung wisata”, katanya melalui whatsaap (25/6).
.
#sobatCiremai, yakinlah krisis ini pasti menemui akhir. So di hari yang suci ini, mari kita patuhi protokol kesehatan penanganan dan pencegahan Corona.
.
[Teks & Foto © Tim Admin -BTNGC | 052020]
