RINGKASAN
ERLN WIDIYATI (E34061670). Pengembangan Pariwisata Alam di Taman Nasional Gunung Ciremai Wilayah Seksi Pengelolaan Taman Nasional I Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat. Dibimbing oleh Prof. Dr, E.KS. Harini Muntasib, MS. Dan Ir. Nandi Kosmaryandi, MSc.F.
Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) merupakan salah satu kawasan pelestarian alam yang berada dalam dua wilayah administrasi Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka. TNGC memiliki sumberdaya yang memberikan daya tarik tersendiri sebagai obyek wisata terutama kawasan Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) I Kuningan seperti air terjun, sumber air panas, telaga dan kebudayaan masyarakat serta keanekaragaman flora dan faunanya. Adanya potensi tersebut dan belum adanya perencanaan pengembangan pariwisata alam di TNGC yang baru ditetapkan pada tahun 2004, maka perlu dilakukan penelitian mengenai potensi daya tarik wisata alam untuk dibuat rencana pengembangannya.
Penelitian dilaksanakan pada 7 lokasi wisata alam di kawasan TNGC wilayah SPTN I Kuningan yang termasuk pada surat perjanjian Nomor PKS 02/BTNGC/2009 dan Nomor 556/49fDisparbud/2009 tentang pengelolaan obyek wisata alam di TNGC yaitu Telagaremis, Paniis, Buper Cibeureum, Buper Cibunar, Buper Balongdalam, Lembah Cilengkrang dan Buper Palutungan.
Penelitian tersebut dilaksanakan selama bulan Mei-Juni 2010 Karakteristik pengunjung pada 7 lokasi obyek wisata di TNGC wilayah SPTN I Kuningan hampir sama. Sebagian besar pengunjung berasal dari luar daerah Kuningan seperti Cirebon, Indramayu dan Majalengka. Usia pengunjung yang paling banyak adalah remaja 51,9% (13-21 tahun). Tujuan sebagian besar pengunjung datang untuk melihat pemandangan alam dengan aktivitas yang paling banyak dilakukan hanya berjalan dan duduk santai menikmati pemandangan alam sekitar obyek wisata. Harapan pengunjung terhadap keberadaan obyek wisata yaitu adanya pengembangan obyek wisata terutama pengembangan produk wisata serta sarana dan prasarana yang ada.
Rekomendasi pengembangan obyek pariwisata alam di “INGC Mülayah SPTN I Kuningan mempertimbangkan beberapa aspek yaitu potensi obyek, usulan pengunjung dan rencana pengelola. Pengembangan pariwisata alam meliputi pengembangan sarana dan prasarana, peningkatan kerjasama dalam pengelolaan dan pengembangan potensi serta kegiatan wisata pada setiap lokasi.
KATA KUNCI: pengembangan pariwisata, Taman Nasional Gunung Ciremai, SPTN 1 Kuningan.
Unduh file pdf di sini
Riset Lainnya
- Pengalaman Rekreasi, Potensi Obyek Wisata dan Tingkat Perkembangan Lembaga Pengelolaan Obyek Wisata Alam Bumi Perkemahan Dan Jalur Pendakian Palutungan
- Perencanaan Jalur Interpretasi Birdwatching di Resort Cigugur dan Resort Jalaksana Taman Nasional Gunung Ciremai
- Persepsi Masyarakat Dalam Upaya Pengendalian Kebakaran Hutan Di Taman Nasional Gunung Ciremai
- Pengembangan Pariwisata Alam di Kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai Wilayah Seksi Pengelolaan Taman Nasional I Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat
- Model Pembayaran Jasa Lingkungan Air (Payment For Environmental Services) : Studi Kasus Taman Nasional Gunung Ciremai Provinsi Jawa Barat (Model Of Payments For Water Environmental Service : Case Study Of Ciremai Mountain National Parks, West Java Province)
- Similaritas Morfologi Katak Yang Ditemukan Di Sisi Timur Taman Nasional Gunung Ciremai
- Kontribusi Wisata Terhadap Pendapatan Dan Partisipasi Masyarakat Dalam Kegiatan Konservasi Di Situ Sangiang, Taman Nasional Gunung Ciremai
- Analisis Permintaan Dan Nilai Ekonomi Pada Objek Daya Tarik Wisata Alam (ODTWA) Hulu Cai Paniis Dengan Metode Biaya Perjalanan
- Pemetaan Tingkat Kerawanan Kebakaran Hutan Di Taman Nasional Gunung Ciremai
- Kajian Keanekaragaman Tumbuhan Endemik Pada Jalur Pendakian Linggasana Taman Nasional Gunung Ciremai Kabupaten Kuningan